ads

Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5


Hasil Kongres HMI ke XXVII yang digelar 5-14 November 2010 di Graha Insan Cita (GIC) Depok, akhirnya selesai siang ini (14/10). Setelah melalui proses yang cukup alot, Noer Fajriansyah akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) Terpilih Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) periode 2010-2012 menggantikan Ketua Umum sebelumnya, Arip Musthopa. Sedangkan mide formateur terpilih Andi Sukmono Kumba dan M. Syahril Wasahua secara aklamasi.

Noer Fajriansyah berhasil menyisihkan 12 kandidat lainnya, setelah melalui pemilihan dua putaran. Pada putaran pertama, Kader asal Jakarta Timur itu berhasil menjaring suara terbanyak, dengan raihan 252 suara. Ketika putaran kedua, kandidat yang lolos berjumlah empat orang. Namun sesaat sebelum dilakukan proses pemungutan suara, Andi Sukmono Kumba (ASK) dan Jubir Darsun mengundurkan diri. ASK memilih mengalihkan suara ke Fajri, sedangkan untuk Jubir dialihkan kepada Ahmad Nasir Siregar (ANS).

Pemilihan dilakukan dengan sistem dua putaran. Pada pemilihan pertama, tiga calon kandidat Ketum PB HMI mengundurkan diri dan memberikan dukungan kepada calon lainnya. Suardi Erik, kandidat dari cabang Makassar Timur, mendukung Ahmad Nasir Siregar. Sedangkan dua kandidat lainnya, Ari Juniarman dan Zaenal A Latar yang masing-masing dari cabang Jambi dan Bogor, mengarahkan dukungannya terhadap Jubir Darsun, kader HMI asal Makassar.

Pada putaran pertama, bursa pemilihan Ketum PB HMI diikuti 9 calon. Untuk putaran pertama, pemilihan suara berdasarkan perwakilan cabang. Total suara berjumlah 172.

Noer Fajriansyah, berhasil unggul dengan dukungan 44 suara. Sedangkan di tempat kedua, Andi Sukmono Kumba (ASK) dan Ahmad Nasir Siregar (ANS) mendapat jumlah dukungan yang sama, yakni 34 suara. Lalu disusul Jubir Darsun memperoleh 20 suara. Diikuti kandidat M Syahril Wasahua asal Ambon dengan 11 suara dan Aulia Kosasih dari Depok mendapat 12 suara. Di tempat terakhir, Rahmat Fikri, M Rifai Malawat, dan Bambang M Fajar, masing-masing mendapat 5 suara. Sedangkan untuk suara yang tidak sah berjumlah 2 suara dan tidak ada yang abstain.

Saat pemilihan putaran pertama selesai sekitar pukul 02.30 dinihari, terjadi kekisruhan di arena sidang yang mengakibatkan beberapa fasilitas di Aula Professor Lafran Pane mengalami kerusakan. Hal itu terjadi sesaat setelah Noer Fajriansyah dinyatakan mendapat suara terbanyak. Saat itu, beberapa orang yang berasal dari luar arena sidang, tiba-tiba masuk dan mengerubungi para kandidat di depan arena persidangan.

Terjadilah cekcok yang akhirnya berujung kekisruhan. Para peserta sidang pun tak ambil diam, beberapa dari mereka mencoba maju ke arena persidangan untuk melerai. Pimpinan sidang, Fahim, kemudian menskors sidang selama tiga puluh menit, mengingat susasana mulai memanas. Setengah jam kemudian, pihak keamanan panitia kongres berhasil mendinginkan suasana arena.

Ketika arena kondusif dan sidang akan dilanjutkan, kembali orang yang tak dikenal memasuki arena sidang. Dia mendobrak pintu utama yang sebelumnya telah dipalangi kursi. Tak jelas apa motifnya namun kemungkinan besar hal itu dilakukan oleh mereka yang tidak puas dengan hasil pemilihan. (Imam/SF)

Hasil Pemilihan dengan Total Suara = 375
Noer Fajriansyah = 253
Ahmad Nasir Siregar = 119
Yg memilih = 371
Suara tdk sah = 0
Suara abstain = 4
(www.independensia.com)

About Semayong Institute

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

inilah aku (jepri)

inilah aku (jepri)
He...he...Ini gambar saya waktu mau pulang dari batam. Tapi nggak langsung ke Pontianak, Ke jakarta dulu, Ini di Bandara Internasional Hang Nadim Batam..

fotoku (jepri) waktu di Mesjid Istiqlal Jakarta.

fotoku (jepri) waktu di Mesjid Istiqlal Jakarta.
Setelah sholat ashar di mesjid Istiqlal Jakarta,, walaupun genggaman tangannya kurang Semangat tapi harus semangat dong..

Wisuda Kakanda Wahyudi

Wisuda Kakanda Wahyudi
Adek-adek dan keponakan.

Top