ads

Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Meraih Kemenangan Hakiki di Hari yang Fitri

Meraih Kemenangan Hakiki di Hari yang Fitri
Oleh : Jepriadi*)

Tidak terasa bulan penuh rahmat, maghfirah dan ampunan akan segera meninggalkan kita umat muslim di seluruh dunia. Kita tidak tahu apakah pada bulan Ramadhan yang akan datang (Ramadhan 1430 H) kita masih diberikan kesempatan oleh Allah SWT, Tuhan yang maha Kuasa atas segala yang ada di bumi dan di langit.

Dibulan Ramadhan (Bulan Puasa) segala amal ibadah kita di lipat gandakan pahalanya oleh Allah SWT. Ibadah puasa Sunat sama nilainya dengan ibadah wajib yang dilakukan pada bulan-bulan biasa. sedangkan ibadah wajib akan di lipat gandakan pahalanya di sisi Allah SWT. Semoga kita semua termasuk umat yang patuh dan taat pada ajaran-Nya.

Bulan Ramadhan juga dijadikan sebagai bulan Latihan (Tarbiyah) kepada kita khususnya yang menjalankan ibadah puasa dan amalan-amalan sunah lainnya dengan khusu', agar nantinya setelah kita di karantina sebulan penuh, semua sifat-sifat kurang baik yang terdapat pada diri kita sebelumnya bisa di perbaiki. Mungkin kita umat muslim sudah sangat sering mendengar Firman Allah dalam QS - Al-Baqarah : 183 yang artinya " Hai Orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa (Pada Bulan Ramadhan) sebagaimana telah di wajibkan atas orang-orang sebelum kamu supaya kamu menjadi orang yang taqwa", karena setiap bulan puasa para Ceramah/Khutbah Jum'at di bulan Ramadhan ayat tersebut selalu di dendangkan.

Apalagi tahun 2008-2009 ini momen-momen Pilkada dan Pilpres sangat dekat dengan kita, sehingga setiap Calon Kepala Daerah (Bupati, Walikota, dan Calon Presiden) sering kita lihat di Media baik itu televisi maupun media massa mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah puasa dan atau Selamat Berbuka kepada umat islam ketika akan berbuka puasa, dan pada pembukaannya tak jarang yang menyampaikan Ayat di atas sebagai Muqadimah. Maka sangat tidak wajar jika kita (Umat muslim) tidak tahu dengan Firman Allah tersebut.

Namun, apakah kita sudah mengkaji sejauh mana makna yang terkandung dalam ayat tersebut. Dan meskipun sudah tahu, masih banyak kita lihat umat islam yang tidak mengindahkan ayat tersebut (tidak Puasa). Nauzubillahiminzalik. Semoga Allah memberikan hidayah kepada kita semua (para pembaca), sehingga tidak terjerumus ke dalam limbah yang nista.

Setelah Sebulan penuh kita berpuasa, kita akan kedatangan bulan Syawal. Pada bulan ini juga salah satu hari Kebesaran umat islam di rayakan yaitu Idul fitri. Tibanya 1 Syawal memberikan semangat yang berkobar-kobar kepada seluruh umat muslim di dunia. Sehingga kita seakan-akan merasakan sebuah kemenangan yang luar biasa, karena telah sukses berjuang melawan hawa nafsu pada saat bulan Ramadhan (puasa).

Tetapi ada satu kewajiban yang harus kita laksanakan sebelum menyembut 1 Syawal (Idul Fitri) yaitu Zakat Fitrah. Zakat Fitri/fitrah ini (hukumnya) wajib berdasarkan hadits (dari) Ibnu Umar Radhiyallahu anhu : “Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam mewajibkan zakat fithri [pada bulan Ramadhan kepada manusia].”194) [HR Bukhari dan Muslim]. Menurut literatur yang penulis baca, Zakat fithri/fitrah ini ditunaikan sebelum orang-orang keluar (rumah) menuju sholat ‘Id dan tidak bleh diakhirkan (setelah) shalat atau dimajukan penunaiannya, kecuali satu atau dua hari (sebelum ‘Id).

Allah ‘Azza wa Jalla mewajibkan zakat sebagai pensucian diri bagi orang-orang yang berpuasa dari (perbuatan) sia-sia dan kotor serta sebagai makanan bagi orang-orang miskin untuk mencukupi (kebutuhan ) mereka pada hari yang suci.
Semoga dengan mengeluarkan Zakat Fitrah, akan semakin sempurnalah amalan dan pahala puasa kita selama 1 bulan penuh dan semua dosa kita di ampunkan oleh Allah SWT.

Mari kita sama sama berdoa, semoga kita masih diberikan umur yang panjang sehingga kita dapat menikmati indahnya ramadhan yang akan datang. Dan Semoga Ramdhan ini bisa membawa kita menjadi pribadi-pribadi yang mantap, berjiwa sosial tinggi, Taqwa, dan Selalu Istiqomah kepada ajaran Agama Islam. Apa yang kita lakukan pada saat ramadhan (Membaca Al-Qur'an, Menyantuni anak Yatim, Sabar, dan perbuatan baik lainnya) semoga tetap kita amalkan di bulan-bulan selain Ramadhan.

*) Penulis adalah Ketua Umum HMI Komisariat Pertanian UNTAN Cabang Pontianak, Ketua Ikatan Mahasiswa Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas.

inilah aku (jepri)

inilah aku (jepri)
He...he...Ini gambar saya waktu mau pulang dari batam. Tapi nggak langsung ke Pontianak, Ke jakarta dulu, Ini di Bandara Internasional Hang Nadim Batam..

fotoku (jepri) waktu di Mesjid Istiqlal Jakarta.

fotoku (jepri) waktu di Mesjid Istiqlal Jakarta.
Setelah sholat ashar di mesjid Istiqlal Jakarta,, walaupun genggaman tangannya kurang Semangat tapi harus semangat dong..

Wisuda Kakanda Wahyudi

Wisuda Kakanda Wahyudi
Adek-adek dan keponakan.

Top